Tetapi beberapa lokasi wisata alam yang juga dikenal sebagai tempat berbahaya berikut ternyata tetap mampu menarik perhatian para wisatawan dunia. Meskipun terkenal memakan korban jiwa, tetapi keindahannya yang luar biasa membuat para turis bersedia mengambil risiko untuk mengunjunginya.
Mulai dari Devil's Pool di Tanzania, The Wave yang suhu ekstrem dan lansekapnya memakan korban, hingga Dallol yang juga dikenal sebagai salah satu tempat terpanas di muka bumi, berikut ini kami sajikan untuk Anda 7 tempat mematikan dengan pemandangan paling menakjubkan di muka bumi yang kami kumpulkan dari berbagai sumber.
  
1.
Kolam Setan, Zambia
  
Kolam
 alami yang satu ini punya nama yang cukup mengerikan, Devil's Pool atau
 Kolam Setan. Terletak di bagian atas Air Terjun Victoria, Zambia. 
Setidaknya satu orang wisatawan kehilangan nyawa di tempat ini setiap 
tahunnya. Aliran air yang deras, batu-batuan yang licin dan tingginya 
air terjun menjadikan kolam ini cukup berbahaya. Tetapi hal itu tak 
menghentikan ratusan wisatawan yang mendatangi tempat ini.
Photo by  Amazing Travel Adventure 
Kolam Setan adalah kolam berupa cerukan landai yang berada tepat di ujung air terjun. Jadi sambil berenang pengunjung bisa merasakan sensasi derasnya adrenalin karena memandang dasar air terjun di bawahnya yang berjarak 360 kaki. Tetapi pengunjung hanya bisa berenang di sini antara bulan September sampai Desember, karena pada bulan-bulan tersebut sungai yang menjadi sumber air Kolam Setan relatif dangkal dan tidak terlalu deras.
Kolam Setan adalah kolam berupa cerukan landai yang berada tepat di ujung air terjun. Jadi sambil berenang pengunjung bisa merasakan sensasi derasnya adrenalin karena memandang dasar air terjun di bawahnya yang berjarak 360 kaki. Tetapi pengunjung hanya bisa berenang di sini antara bulan September sampai Desember, karena pada bulan-bulan tersebut sungai yang menjadi sumber air Kolam Setan relatif dangkal dan tidak terlalu deras.
  
2.
Danau Natron, Tanzania
  
Danau
 Natron merupakan danau garam yang berlokasi di utara Tanzania, dekat 
dengan perbatasan Kenya. Air danau ini bersumber dari Sungai Ewaso 
Ng'iro dan mata ir panas mineral di dekatnya. Kedalamannya hanya sekitar
 tiga meter. Yang menjadikannya unik adalah permukaan danau ini tampak 
seperti planet Mars yang kita bayangkan dalam cerita-cerita fiksi. 
Berwarna merah terang dengan permukaan penuh retakan.
Photo by  Amusing Planet 
Seperti dilaporkan Amusing Planet warna merah yang unik tersebut 
timbul karena tingkat evaporasi yang tinggi. Seperti halnya danau 
berkadar garam tinggi lain di dunia, kandungan garam di air danau ini 
menjadi habitat sempurna dari halofili, mikroorganisme yang menghasilkan
 pigmen merah untuk berfotosintesis. Sayangnya kondisi lingkungan danau 
tersebut tak ramah untuk makhluk hidup lain. Wilayah sekitar danau 
sangat gersang. Tidak ada hewan dapat bertahan hidup di danau ini. 
Kandungan alkalin yang tinggi dalam air danau menjadikan tubuh setiap 
makhluk hidup mengering seperti mumi.
Photo by  Nick Brandt 
  
3.
Kawah hijau Dallol, Ethiopia
  
Dallol
 merupakan kawah gunung berapi yang terletak di jantung gurun Danokil, 
Ethiopia. Sekilas pandang Dallol tampak seperti danau dengan air hijau 
yang cantik. Selain itu pemandangan di sekitarnya memang sangat 
mengagumkan, dengan batu-batu serupa karang berwarna kuning dan oranye 
cerah. Dilaporkan Kuriositas, warna hijau terang dan kuning menyala di 
kolam-kolam asam itu disebabkan karena kandungan sulfur, besi, dan 
mineral yang tinggi.
Photo by  Flickr/a_mibe 
Lansekap dataran tersebut terdiri dari sumber air panas dengan 
kandungan asam tinggi, bukit belerang, gundukan garam, dan geyser yang 
sesekali menyemburkan gas. Dallol disebut-sebut sebagai salah satu 
tempat terpanas di muka bumi. Suhu di sana bisa mencapai 94 derajat 
Fahrenheit. Suhunya yang tinggi beserta gas beracun yang siap menyembur 
sewaktu-waktu dari salah satu geyser di sana menjadikan Dallol sebagai 
tempat menakjubkan yang juga membahayakan nyawa. Selain itu kondisi 
keamanan Ethiopia yang cukup mengkhawatirkan juga ikut andil menjadikan 
Dallol tersembunyi dari mata dunia. Belum lagi risiko diculik oleh 
preman lokal dari desa yang berada di dekat Dallol.
  
4.
The Wave, Amerika Serikat
  
The
 Wave yang terletak di lereng Coyote Buttes, Paria Canyon-Vermilion 
Cliffs Wilderness, Plato Colorado memang merupakan objek favorit para 
fotografer landscape. Permukaan bukitnya membentuk pola huruf U yang 
saling berhimpitan. Daerah perbukitannya tampak seperti permukaan 
gelombang laut dalam berbagai gradasi warna merah dan cokelat. Dari 
sanalah nama The Wave berasal. Kalau diperhatikan sekilas seperti 
hamparan rambut panjang seorang wanita berwarna cokelat kemerahan. Jika 
beruntung pengunjung bahkan bisa menemukan jejak dinosaurus dan fosil 
arthropoda dan serangga yang hidup pada zaman jurassic.
Photo by  Greenster 
Keindahan The Wave ternyata juga menyimpan bahaya. Sudah banyak nyawa
 pelancong yang melayang di tempat ini. Sampai-sampai bukit ini mendapat
 julukan Devil's Playground atau tempat bermain setan. Suhu di The Wave 
sangat panas. Seperti dilaporkan Desing Trend, pada puncaknya bisa 
membuat siapa saja yang mencoba mendaki bukit tersebut mengalami 
dehidrasi akut hingga meninggal dunia. Selain itu lansekap The Wave yang
 begitu luas dan hampir tidak ada jalur pendakian membuat para pendaki 
amatir mudah tersesat.
  
5.
Sungai Rio Tinto, Spanyol
  
Rio
 Tinto, sungai di barat daya Spanyol ini mungkin tampak menakjubkan 
dengan aliran airnya yang berwarna merah dan kuning. Tetapi jangan 
sampai terkecoh, air berwarna cantik tersebut sangat berbahaya karena 
tingkat keasamannya yang sangat tinggi.
Photo by  Radiga.com via Eye on Spain 
Kawasan Sungai Rio Tinto menyimpan kekayaan alam berupa mineral murni. Selama berabad-abad, para penambang sudah mengeksploitasi mineral di tempat ini. Bangsa Romawi bahkan membuat koin-koin emas dan perak mereka dari hasil tambang Rio Tinto. Sekarang area ini merupakan salah satu sumber tambang tembaga dan sulfur terpenting di dunia. Tetapi polusi yang disebabkan oleh eksploitasi mineral besar-besaran selama ini telah menyebabkan sungai Rio Tinto tercemar, sehingga warna airnya berubah merah kekuningan seperti ini.
Kawasan Sungai Rio Tinto menyimpan kekayaan alam berupa mineral murni. Selama berabad-abad, para penambang sudah mengeksploitasi mineral di tempat ini. Bangsa Romawi bahkan membuat koin-koin emas dan perak mereka dari hasil tambang Rio Tinto. Sekarang area ini merupakan salah satu sumber tambang tembaga dan sulfur terpenting di dunia. Tetapi polusi yang disebabkan oleh eksploitasi mineral besar-besaran selama ini telah menyebabkan sungai Rio Tinto tercemar, sehingga warna airnya berubah merah kekuningan seperti ini.
  
6.
Pantai Recife, Brazil
  
Menurut
 Wikipedia, Recife merupakan kawasan metropolitan yang terletak di 
Brazil. Daerah ini dijuluki Venesia-nya Brazil karena karakteristik 
geologisnya yang memang mirip dengan daerah romantis di Italia tersebut.
 Pantainya sendiri merupakan salah satu tujuan wisata alam paling 
populer di Brazil. 
Setiap tahun pantai di sana meraup ribuan turis. Pemandangan di pantai Recife memang terkenal indah. Tetapi pantai ini juga dikenal sebagai salah satu pesisir paling berbahaya di muka bumi. Kenapa? Karena perairan Recife merupakan habitat bagi hiu-hiu paling ganas. Perairan ini disebut-sebut sebagai salah satu pantai dengan populasi hiu terbesar di dunia. Bahkan di tepi pantai pun pengunjung senantiasa menemui papan peringatan mengenai bahaya serangan hiu.
Setiap tahun pantai di sana meraup ribuan turis. Pemandangan di pantai Recife memang terkenal indah. Tetapi pantai ini juga dikenal sebagai salah satu pesisir paling berbahaya di muka bumi. Kenapa? Karena perairan Recife merupakan habitat bagi hiu-hiu paling ganas. Perairan ini disebut-sebut sebagai salah satu pantai dengan populasi hiu terbesar di dunia. Bahkan di tepi pantai pun pengunjung senantiasa menemui papan peringatan mengenai bahaya serangan hiu.
Photo by  CNN 
Kawah
 Ijen terletak antara Banyuwangi dan Bondowoso, Jawa Timur, Indonesia. 
Kawah gunung berapi ini terletak tepat di puncak Gunung Ijen. 
Gunung Ijen merupakan salah satu lokasi yang paling dicari para pendaki. Selain pemandangannya yang indah, di sini pengunjung bisa menemui flora langka seperti edelweis yang kelestariannya dilindungi oleh pemerintah. Jika mendaki pada malam hari, pada saat-saat tertentu pendaki bisa menyaksikan bara api biru yang muncul dari puncak gunung.
Photo by D iscover ASEAN 
Kawah ijen sendiri merupakan danau kawah panas dengan panorama 
menakjubkan. Warna airnya cantik, biru muda kehijauan. Kawah Ijen 
dikenal sebagai salah satu danau kawah dengan kandungan asam paling 
tinggi di dunia. Begitu pekatnya kandungan asam di sana hingga bisa 
membuat segala benda yang diceburkan ke sana lenyap tak bersisa. Apalagi
 timbunan sulfur yang bisa membuat siapapun yang menghirup keracunan.
Itulah tujuh tempat dengan pemandangan indah namun mematikan yang tersebar di seluruh dunia.
Sumber :http://www.merdeka.com
 
 
No comments:
Post a Comment